Kamis, 11 Desember 2008

Observasi Sukarela di Blumah
























Overview

Secara administratif Desa Blumah berada di wilayah Kecamatan Plantungan Kabupaten Kendal, merupakan salah satu dari 14 desa yang berada di wilayah Kecamatan Plantungan dan memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut :


- Sebelah Barat : Kabupaten Batang
- Sebelah Selatan: Gunung Prahu
- Sebelah Timur : Desa Kediten
- Sebelah Utara : Desa Tlogopayung

Desa Blumah berada pada lokasi yang sangat strategis yakni di wilayah Gunung Prahu dan terletak antara Kabupaten Kendal dan kabupaten Batang. Desa Blumah memiliki RT sejumlah 8 (delapan) dan RW sejumlah 3 (tiga) dan 2 (dua) dusun, yaitu : Dusun Blumah dan Dusun Jiwan.
Secara Topografi pada wilayah kabupaten Kendal, Blumah berada di sebelah Selatan - Timur dengan kondisi alam yang berbukit dan berlembah. Blumah berada di daerah dataran tinggi. Sebagaian besar wilayah hutan, perkebunan dan pertanian dengan tanaman hutan berupa jati, kopi dan karet.




Pada hari Sabtu tanggal 18 Oktober 2008, satu rombongan terdiri dari kalangan praktisi di bidang pariwisata AYOHOLIDAY Group Kaisa Rossie Semarang, seorang dosen MIPA IAIN Walisongo sebagai peneliti dibidang LH, dosen bahasa Inggris UKSW, Area Manager operator seluler XL dan seorang Pejabat bagian Promosi dari KPM Pemkab Kendal melakukan observasi dan survei ke Blumah.


Maksud & Tujuan

Kegiatan observasi lapangan ini dimaksudkan sebagai sarana untuk menunjang terwujudnya pariwisata yang ramah lingkungan dan berbasis pendayagunaan dan pemberdayaan masyarakat desa dalam bentuk ekowisata maupun desa wisata, khususnya di wilayah Kabupaten Kendal dan Indonesia pada umumnya. Selain itu juga untuk mengadakan sarana belajar di alam terbuka bagi siswa maupun mahasiswa dalam peningkatan mutu lingkungan hidup yang bersih, indah dan ekonomis.
Sedangkan tujuan yang ingin di capai antara lain yaitu :


1. Menjadikan obyek wisata baru yang ramah lingkungan

2. Menjadikan objek sarana penelitian di bidang Lingkungan Hidup

3. Menjadikan salah satu tempat untuk kegiatan Sekolah Alam di Indonesia

4. Membuka kesempatan lapangan kerja baru di daerah pedesaan khususnya dalam bidang ekowisata

5. Peningkatan dan pemberdayaan masyarakat pedesaan dalam bidang pariwisata

Pelaksana Kegiatan

Kegiatan observasi lapangan ini dilaksansakan oleh sebuah TIM yang dibentuk secara sukarela demi satu keinginan bersama untuk mendarma bhaktikan ilmu pengetahuan dan pengalamannya kepada masyarakat pedesaan yang memang membutuhkan.
Adapun anggota TIM terdiri dari :


1. Bp. NOERSAL SAMAD
noersal@ayoholiday.com
Senior Pariwisatawan Indonesia mantan Dosen Trisakti Jakarta

2. Ibu LIANAH bin Soekaemi
lianah@ayoholiday.com
Dosen MIPA IAIN Walisongo sedang meraih doktor LH UNDIP

3. Ibu LUCIA KARTIKA
lucy@ayoholiday.com
Dosen Bahasa Inggris UKSW Salatiga

4. Bp. SUS ENDRASTYANTO
suse@xl.co.id
Direct Selling Manager XL Wialayah Jawa Tengah

5. Bp. WIWIT BN
wiwit@kendal.go.id
Pejabat Kasi Promosi KPM Kendal

6. Bp. SOLICHOEL bin Soekaemi
shl@ayoholiday.com
Project Manager AYOHOLIDAY of KAISA GROUP Semarang


Waktu & Tempat

Kegiatan ini dilaksanakan pada :
Hari : Sabtu
Tanggal : 18 Oktober 2008
Waktu : Jam 07.00 s/d 17.00 WIB
Jadwal Kegiatan :
- 07.30 : Berangkat dari kota Semarang menuju kabupaten Kendal
- 07.30 - 08.30 : Perjalanan Semarang - Kendal
- 08.30 - 09.00 : Berhenti Sejenak di Patebon menjemput rombongan dari Kendal
- 09.00 - 10.00 : Perjalanan Patebon - Plantungan
- 10.00 - 10.30 : Berhenti sejenak di pasar Kambang Plantungan untuk beli snack
- 10.30 - 11.00 : Melanjutkan perjalanan menuju desa
Blumah
- 11.00 - 11.30 : Istirahat di rumah kepala desa
Blumah sambil beramah tamah
- 11.30 - 12.00 : Perjalanan menuju dusun Jiwan dikaki gunung Prahu, dusun yang terakhir
- 12.00 - 13.30 : Melanjutkan perjalanan dengan jalan kaki menuju lokasi Air Terjun Semawur
- 13.30 - 14.00 : Istirahat di lokasi Air Terjun Semawur sambil menikmati pemandangan alam
- 14.00 - 15.30 : Perjalanan pulang lewat sisi barat kabupaten Batang kembali ke dusun Jiwan
- 15.00 - : Kembali ke Semarang
Tempat Kegiatan :

- Silaturahmi dengan Perangkat Desa : di rumah kediaman kepala desa
Blumah
- Silaturahmi dengan Perangkat Dusun : di rumah kediaman kepala dusun Jiwan
- Rute perjalanam menggunakan kaki : Dusun Jiwan
- Air Terjun Semawur PP
- Alamat / Lokasi kegiatan Desa
Blumah dan Dusun Jiwan Kecamatan Plantungan Kabupaten kendal Propinsi Jawa Tengah
Informasi tambahan klik "Artikel"

PEMBUATAN RENCANA TAPAK KAWASAN (SITE PLAN)

Pengembangan Ekowisata Desa Blumah Menjadi Kawasan Desa Wisata
Lokasi yang akan dikembangkan :
Desa Blumah Kecamatan Plantungan Kabupaten Kendal

Peta yang dibuat untuk studi ini biasanya berskala 1 : 5.000 sampai dengan 1 : 10.000. Didalam peta harus jelas terlihat :
1. Kawasan Landscaping
2. Jaringan distribusi air minum
3. Jaringan Penyalur air kotor
4. Jaringan distribusi listrik
5. Jaringan distribusi telekomunikasi, dsb

Pembuatan rencana tapak kawasan mencakup :
1. Penyusunan Disain Kriteria.
Untuk menyusun disain kriteria perlu diadakan studi analisa mengenai :
1.1. Keadaan Alam
1.1.1. Geografi
1.1.2. Geomorfologi
Keterangan umum tentang kaedaan tanah, bentuk lapisan tanah dan hal-hal yang berhubungan dengan penggunaan tanah.
1.1.3. Hidrogeologi
Sumber-sumber air, baik air yang bmengalir dipermukaan tanah (surface water), maupun air yang terdapat dibawah tanah (undergroundwater).
1.1.4 Klimatologi
Suhu rata-rata setiap bulan, derajat kelembaban relatif, curah hujan, kecepatan angin dan kondisi-kondisi iklim setempat.
1.1.5 Vegetasi
1.1.7 Geologi
Dekripsi terperinci mengenai geologi desa.Blumah.
1.1.8 Polusi
Tingkat polusi yang terjadi pada waktu sekarang maupun perkiraan dikemudian hari yang mempengaruhi kawasan yang akan dijadikan kawasan desa wisata. Studi ini perlu dilakukan guna pelestarian lingkungan, konservasi alam, proteksi terhadap tumbuh-tumbuhan, binatang-binatang di darat dan biota di sungai serta pencegahan terjadinya polusi (pencemaran air, darat maupun udara).

1.2. Potensi Pariwisata
1.3. Analisa Pasar
2. Pembuatan Pra Disain
Pembuatan Pra Disain didasarkan atas ketentuan-ketentuan disain kriteria. Perencanaan bentuk-bentuk bangunan, bahan bangunan yang dipakai, bentuk arsitektur serta panggunaan tata ruang harus disesuaikan dengan lingkungan setempat.

3. Pembuatan Pola Pengembangan
Berdasarkan disain kriteria dan pra disaian dibuat pola pengembangan (outline plan).

Tujuan pembuatan pola pengembangan adalah untuk :
3.1. Menjamin terselenggaranya penggunaan tanah yang optimal.
3.2. Mendapatkan keseimbangan antara pengembangan pariwisata dengan
pengembangan sektor-sektor lain.
3.3. Menjaga kelestarian lingkungan dengan adanya peningkatan jumlah
pengunjung.
3.4. Melestarikan obyek-obyek wisata seperti : keindahan alam flora, keindahan
alam dan biodata sungai, dsb.

Pembuatan Pengembangan ini mencakup :

(a). Gambaran tentang kepasitas dan fungsi rencana tapak kawasan.
(b). Rencana umum tentang tata guna tanah (land use), tata letak (zoning
regulation), dan tata bangunan.

Rencana dibuat dalam bentuk gambaran-gambaran, peta-peta dan uraian-uraian mengenai
- Rencana tata guna tanah
- Peratuaran-peraturan tentang tata letak.
- Peraturan-peraturan tentang tata bangunan
- Skema pola pemikiran tanah berdasarkan keterangan-keterangan dari agararia
bagian kadaster.

(c). Program Pengembangan Prasarana.
(d). Program Pengembangan Sarana Pariwisata.

Harus dibuat program pengembangan berbagai jenis sarana pariwisata yang diperlukan, di luar zone inti (perlu di lestarikan), seperti :
- Tempat penerangan, loket, tempat, berteduh, ruang pameran serta panggung
pertunjukkan, dsb.
- Akomodasi, catering dan pusat pertokoan, souvenir dan kerajinan tangan.
- Tempat bermain (play ground)
- Tempat berolah raga (outdoor dan indoor).
- Jalan-jalan setapak, dsb.
(e). Program Pelestarian Lingkungan
(f). Skala Prioritas Pembangunan.

1.4. Pembuatan Studi Kelayakan (Feasibility Study).

a. Memudahkan tata laksana program pembagunan
b. Mendapatkan gambaran secara terperinci mengenai program-program tersebut
baik dilihat dari segi fisik maupun dari segi pembiayaannya.
c. Mengetahui secara terperinci manfaat ekonomi program-program yang
dimaksud.

1.5 Rencana Pengelolaan

Harus disusun usulan tentang model organisasi pengelola serta rencana pengisian tenaga kerja disertai dengan uraian tugas, program operasional dan biaya yang diperlukan.

Semua rencana pengembangan Desa Blumah seyogianya telah dimusyawarahkan dengan masyarakat setempat, sehingga mereka merasa memiliki dan paham betul bahwa kesepakatan untuk mendukung proyek pengembangan Desa Blumah dan sekitarnya bertujuan untuk mensejahterakan mereka lahir dan bathin, turun temurun.

Semarang, 22 Nopember, 2008

Pengusul Proyek Pengembangan Ekowisata
Pembangunan Desa Blumah
Menjadi Desa Wisata


Drs. Noersal Samad, MA

Informasi tambahan, klik dan pilih "Artikel"

Copyright (C) 2008 - ayoholiday.com
webmaster@ayoholiday.com


1 komentar: